Menghitung Pendapatan Bulanan Guru Les
Di bab ini akan kita tunjukkan sejauh mana pendapatan guru les dengan
perkiraan, yang bisa jadi antara guru les satu dengan yang lain berbeda. Tapi
setidaknya pendapatan guru les cukup lumayan dan di atas UMR.
Asumsikan jika guru les memberi
les sehari sekali pertemuan (waktu PP + les = 2jam) dengan tarif Rp30.000,00, maka sebulan sudah
mendapat Rp600.000,00 s/d Rp750.000,00. Nah pendapatan seperti itu sudah
senilai dengan buruh pabrik, lulusan SMU, yang bekerja shif – shifan 8 jam
sehari.
Jika guru les memberi siswa les
sehari 2 kali pertemuan (waktu PP + les = 4 jam) dengan total pendapatan
perhari Rp60.000,00, maka sebulan sudah masuk Rp1.200.000 s/d 1.500.000.
Pendapatan ini senilai dengan pegawai administrasi kantoran, lulusan S1, yang
bekerja sehari 8 jam.
Jika guru les memberi siswa les
sehari 3 kali pertemuan (waktu PP + les = 6 jam) dengan total pendapatan
perhari Rp100.000,00, maka sebulan sudah masuk Rp2.000.000 s/d 2.500.000.
Pendapatan ini senilai dengan PNS golongan II A ke atas.
Nah, bila kita profesional, pendapatan
les bisa 2 kalinya dari yang di atas, meski jam les sama. Hal ini terkait
bonus, nilai kepercayaan, dll. Tentu saja kualitas jam terbang pengajar les.
Hanya saja sebaiknya, menjalani profesi ini, bersikaplah qona’ah. Dengan sikap
merasa cukup tadi, kita akan bekerja dengan nyaman, tenang, dan No Target. Bagi pemula yang mau terjun
les, juga jangan berpikir ke arah pendapatan yang besar dahulu, tapi lebih
prioritaskan kualitas.
0 comments:
Post a Comment