Motivasi Penulis
Tulisan ringan ini terilhami oleh penulis yang telah memberikan les
selama 9 tahun, semenjak lulus kuliah dari UNY. Tidak terasa selama 9 tahun
tersebut, penulis sudah memberikan les kepada siswa yang tersebar lebih dari 60
sekolah dengan jumlah siswa yang sulit menghitungnya karena hilir mudik dan
belum terdata. Bagi penulis, menjalani profesi sebagai guru les privat (Family Teacher) telah memberikan warna
dalam kehidupan. Beberapa pengalaman – pengalaman yang pahit, sedih, manis,
asam, dan rasa – rasa yang lain telah penulis dapatkan selama 9 tahun tersebut.
Sebenarnya penulis dalam membimbing siswa sudah jauh sebelum itu.
Semenjak kelas 3 SD, penulis sudah terbiasa memberikan les kepada teman – teman
sekelas. Jadi guru dihadapan teman – teman kelas. Dan ini berlanjut – dengan
taqdir Allah – sehingga tiap tahun penulis memiliki siswa, pelajar, orang –
orang yang belajar dengan penulis. Sungguh ini termasuk kenikmatan dari Allah.
Jika seorang mekanik motor dapat mengetahui kerusakan dan kelebihan sebuah
montor yang ada dihadapannya tanpa mengendarai montor lama, maka penulis pun berusaha
demikian. Meski hanya dari pengalaman – pengalaman memberikan les yang amat
sedikit selama ini, penulis seakan – akan mampu mengetahui kemampuan kognitif
siswa dan bisa memberikan gambaran kemampuan siswa tersebut meski siswa
tersebut hanya les sebentar.
Menjalani profesi guru les privat merupakan tantangan karena di saat yang
sama akan bersaing dengan ratusan guru les lain. Sehingga inovasi mengajar perlu ditingkatkan terus.
Tulisan ini agar mengilhami buat guru les dari beragam disiplin ilmu
untuk menekuni profesi ini dan terus melakukan pembenahan – pembenahan. Begitu
juga agar calon guru les yang mau memberikan les (menerjuni profesi guru les)
dapat belajar dari pengalaman penulis yang sangat sedikit ini, sehingga akan
lebih tahu sebelum melangkah.
Buku ringan ini hanya sepenggal pengalaman yang bisa saya torehkan. Isi
buku ini pula hanyalah opini penulis yang berangkat dari pengalaman –
pengalaman yang sudah penulis jalani dan bukan teori semata. Yang namanya opini
maka bisa benar bisa salah. Jika itu benar, silakan diambil, jika itu tidak
benar maka silakan dibuang. Bisa jadi karena tulisan ini hanyalah dibangun dari
pengalaman, maka tidak bisa digunakan untuk menggeneralisir pengalaman orang
lain. Adakalanya saran penulis baik untuk si A akan tetapi kurang baik untuk si
B. Sekali lagi ini hanyalah sekadar referensi.
Metode penulisan dalam tulisan ini tidak mengikuti aturan yang baku (seperti
ejaan, tata tulis, penulisan referensi, dll). Jadi ini buku ini hanyalah bahasa
lisan dengan harapan mudah dimengerti dan dipahami.
Harapan besar dari terbitnya tulisan ini adalah memberikan inspirasi bagi
orang lain agar bisa menjalani profesi sebagai pengajar les dengan penuh
kesungguhan. Tentu saja niat kesungguhan
tidak cukup, haruslah membekali dengan ilmu yang memadai terutama ilmu dalam
materi yang akan disampaikan, metode menyampaikan materi tersebut, dan
pemahaman tentang peserta les.
Saya berharap tulisan ini bermanfaat.
0 comments:
Post a Comment